Pihak Keluarga dan Anggota BPD, Mengantarkan Ikin Sodikin Membuat laporan Penganiayaan di Mapolsek Cibatu, Minggu (13/11), Poto. Kukun
GARUT, KABARGARUT,-
Akibat memiliki urusan Utang Piutang, dengan salah satu Anggota BPD Desa Sukamaju, Kecamatan Kersamanah, Garut-Jawa Barat, Kemal, Warga Kabupaten Cinajur, yang juga adik Kepala Desa Sukamaju, Sabtu (12/11), melakukan penganiayaan terhadap Ikin Sodikin (45), warga setempat, sehingga menyebabkan luka pada bagian muka.
Korban penganiayaan, saat itu hendak akan meberikan jaminan berupa pesawat Televisi, namun Kemal melakukan penolakan di berikan jaminan telivisi, dan meminta sebuah kendaraan bermotor yang biasa di gunakan untuk bertugas. Akibat melakukan penolakan untuk meberikan jaminan sebuah kendaraan motor, ternyata Kemal tidak menerima dan penganiayaan pun tidak lagi bisa di elakan.
Sementara, Ikin Sodikin, saat dikonfirmasi Kabar Garut, dikediamannya, membenarkan dengan telah dilakukanya pemukulan oleh Kemal, yang juga adik Kepala Desa, “ benar saya telah di aniaya oleh Kemal, sehingga saya mengalami luka di bagian muka”.
Dikatakannya, padahal saya memilki niat baik untuk membayar utang saya dengan memberikan jaminan sebuah Telivisi, namum waktu itu Kemal tidak mau menrimanya, karena ingin diberikan jaminan sebuah kendaraan roda dua. Ungkapnya.
Diakuinya, akibat merasa tidak menerima dengan perlakukan tersangka, Ikin Sodikin telah mebuat laporan terkait penganiayaan yang dilakukan tersangka, di Mapolsek Cibatu, Minggu (13/11), yang diantar oleh keluarga daan anggota BPD lainnya. Akunya.
Berdasarkan informasi dari saksi mata, Boun, membenarkan dengan telah adanya penganiayaan yang dilakukan terhadap salah satu Anggota BPD Desa Sukamaju, karena saya mengatahui persis pemukulannya dan sempat untuk melerai. “ saya mengetahui kejadian itu secara langsung, soalnya saya sendiri yang mengantarkan Kemal, yang saat itu hendak menagih utang”. Ungkap Boun.
Berdasarkan pantauan Kabar Garut, pasca penganiayaan, sejak malam hari terlihat pihak kepolisian berjaga-jaga di seputar Desa Sukamaju. (KUN/ Kabar Garut)